JAKARTA - Bursa transfer Liga Italia musim panas 2025/2026 resmi berakhir pada Senin, 1 September 2025 malam waktu setempat. Suasana menjelang penutupan berlangsung penuh drama, terutama karena sejumlah klub papan atas melakukan pergerakan cepat demi memperkuat skuad. Dari Napoli yang panik akibat cedera Romelu Lukaku hingga AC Milan yang berhasil memboyong Adrien Rabiot, transfer kali ini menjadi cerminan ketatnya persaingan Serie A musim baru.

Juventus: Alternatif Setelah Gagal Dapatkan Kolo Muani

Juventus, sebagai salah satu raksasa Serie A, tak mau ketinggalan di menit-menit akhir bursa. Bianconeri mendatangkan dua nama, yakni Edon Zhegrova dari Lille seharga 15,5 juta Euro, serta Lois Openda dari RB Leipzig dengan status pinjaman disertai opsi permanen.
Openda menjadi solusi instan setelah upaya mendatangkan Randal Kolo Muani dari PSG gagal terealisasi. Kehadiran keduanya diharapkan memberi dimensi baru pada serangan Juventus yang sedang membangun ulang di bawah arahan pelatih anyar.

Inter Milan: Perombakan di Lini Belakang

Inter Milan justru memilih melepas salah satu bek andalan mereka, Benjamin Pavard, yang akhirnya bergabung dengan Olympique Marseille dengan nilai 15 juta Euro. Untuk menutup lubang itu, Nerazzurri meminjam Manuel Akanji dari Manchester City. Skema peminjaman dengan opsi permanen dianggap solusi praktis untuk tetap menjaga kedalaman skuad tanpa membebani keuangan klub.

Langkah ini juga menunjukkan bahwa Inter mencoba lebih fleksibel dalam mengelola aset pemain. Daripada mempertahankan Pavard yang ingin hengkang, klub lebih memilih menyiapkan wajah baru dengan pengalaman Liga Inggris.

AC Milan: Rabiot Jadi Pusat Perhatian

Salah satu kejutan terbesar datang dari AC Milan. Rossoneri tidak hanya meminjam David Odogu dari Wolfsburg, tetapi juga resmi mendapatkan Adrien Rabiot dari Olympique Marseille dengan banderol 10 juta Euro (sekitar Rp192 miliar).
Rabiot, yang sebelumnya sempat membela Juventus, dipandang sebagai tambahan berharga di lini tengah Milan. Transfer ini juga mempertegas ambisi Milan dalam bersaing merebut gelar musim ini.

Selain itu, Milan melepas Yunus Musah ke Atalanta dengan status pinjaman. Pergantian ini membuat lini tengah mereka semakin kompetitif dengan kehadiran pemain berpengalaman.

Napoli: Panik Tanpa Lukaku, Solusi dengan Hojlund

Napoli menghadapi situasi pelik setelah striker utama mereka, Romelu Lukaku, mengalami cedera di akhir Agustus. Keadaan darurat membuat manajemen bergerak cepat mendatangkan Rasmus Hojlund dari Manchester United dengan status pinjaman plus opsi permanen.
Hojlund bukan nama asing di Serie A karena pernah berseragam Atalanta. Kehadirannya disambut positif karena ia dinilai bisa langsung beradaptasi dengan atmosfer liga.

Selain itu, Napoli juga memulangkan Eljif Elmas dari RB Leipzig untuk memperkuat kedalaman lini tengah. Sementara itu, Walid Cheddira dipinjamkan ke Sassuolo, dan Alessandro Zanoli dilepas ke Udinese.

Efek Domino Transfer: Klub Menengah Ikut Bergerak

Tidak hanya klub besar yang mencuri perhatian, beberapa tim menengah juga aktif pada deadline day.

Udinese meminjam Nicolo Zaniolo dari Galatasaray serta Alessandro Zanoli dari Napoli.

Cagliari mengamankan jasa Andrea Belotti dari Como.

Fiorentina melepas Jonathan Ikone ke Paris FC seharga 2 juta Euro.

Pergerakan ini memperlihatkan bagaimana transfer pemain besar memicu efek domino bagi klub-klub lain. Saat pemain utama hengkang, klub segera mencari pengganti, yang akhirnya membuka kesempatan bagi tim menengah untuk memperkuat skuad mereka.

Gambaran Rekap Transfer Utama

Beberapa transfer mencuri sorotan di Serie A pada bursa kali ini:

Adrien Rabiot (Olympique Marseille ? AC Milan, 10 juta Euro)

Rasmus Hojlund (Manchester United ? Napoli, pinjaman + opsi permanen)

Edon Zhegrova (Lille ? Juventus, 15,5 juta Euro)

Lois Openda (RB Leipzig ? Juventus, pinjaman + opsi permanen)

Manuel Akanji (Manchester City ? Inter Milan, pinjaman + opsi permanen)

Benjamin Pavard (Inter Milan ? Olympique Marseille, 15 juta Euro)

Eljif Elmas (RB Leipzig ? Napoli, pinjaman)

Serie A 2025/2026 Jadi Semakin Kompetitif

Dengan selesainya bursa transfer, pertarungan musim ini dipastikan makin menarik. Juventus terlihat menata ulang lini depan, Milan menambah kekuatan di lini tengah, Inter membenahi pertahanan, sementara Napoli berusaha mempertahankan daya saing meski kehilangan Lukaku.

Kehadiran pemain baru seperti Hojlund dan Rabiot tentu akan menjadi perhatian utama para penggemar. Di sisi lain, klub-klub menengah seperti Udinese, Cagliari, hingga Como ikut berupaya memanfaatkan momentum untuk memperkuat skuad mereka.

Tidak berlebihan jika disebut bahwa Serie A musim ini menjadi panggung perebutan supremasi, bukan hanya di lapangan, tetapi juga di balik meja transfer. Perpindahan pemain yang dramatis pada penutupan bursa menunjukkan bagaimana setiap klub berusaha mencari keseimbangan antara ambisi juara, kestabilan finansial, dan kebutuhan regenerasi skuad.